Sunday, December 31, 2017

Gerak Lurus (GLB dan GLBB)

GERAK LURUS

Gerak Lurus adalah gerak benda dengan lintasan lurus. Dapat dibedakan menjadi 2 yaitu GLB (Gerak Lurus Beraturan) dan GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan). Berikut ini hanya saya rangkumkan tentang GLB dan GLBB. Maaf guys, hanya saya tuliskan rangkumannya karena capek ngetik panjang - panjang. Hehe

GLB (Gerak Lurus Beraturan)
Ciri : Kecepatan benda tetap (konstan)
         Percepatan nol
Contoh : Mobil yang bergerak dengan kecepatan tetap 60 km/jam
              Kereta melaju dengan kecepatan tetap 120 km/jam
Rumus dalam GLB



dengan s = jarak tempuh (m)
                 v = kecepatan (m/s)
                  t = waktu (s)

Grafik GLB.
Untuk menganalisis grafik GLB, jangan hanya dilihat bentuk grafiknya, tetapi perhatikan juga yang digambarkan di sumbu X dan sumbu Y.


Ketiga grafik di atas, sama - sama menggambarkan peristiwa GLB.
Pada gambar (a) sudah jelas bahwa nilai kecepatan selalu tetap setiap waktu yang ditunjukkan oleh garis lurus nilai kecepatan sejajar sumbu X.
Pada gambar (b) kemiringan grafik berbentuk garis lurus (linier) artinya kemiringan grafik merupakan perbandingan nilai yang ada di sumbu Y dan X (jarak : waktu), yang mengisyaratkan bahwa nilai kecepatannya tetap.
Pada gambar (c) digambarkan nilai percepatan (a) berimpit dengan sumbu x yang mengisyaratkan nilai percepatan benda sama dengan nol.

GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)
Ciri : Kecepatan benda berubah (berubah dipercepat dan berubah diperlambat).
         Percepatan konstan (tetap).
Contoh : Benda jatuh bebas dari ketinggian tertentu (dipercepat).
               Benda dilempar ke atas sampai mencapai ketinggian tertentu (diperlambat).
Rumus dalam GLBB





Grafik GLBB.
Sama seperti penjelasan di atas, menganalisis grafik GLBB juga jangan hanya dilihat bentuk grafiknya, tetapi perhatikan juga yang digambarkan di sumbu X dan sumbu Y.


Ketiga grafik di atas, sama - sama menggambarkan peristiwa GLBB.
Pada gambar (a) dapat dilihat bahwa nilai kecepatan benda naik untuk proses dari A ke B (benda mengalami GLBB dipercepat, dan kemudian kecepatan benda menurun untuk proses B ke C (benda mengalami GLBB diperlambat).
Pada gambar (b) grafik melengkung seperti potongan grafik parabola. Dalam pelajaran matematika, grafik parabola digunakan untuk menyatakan persamaan kuadrat. Dalam rumus di atas, persamaan untuk menyatakanan nilai jarak St sebanding dengan at2.
Pada gambar (c) sudah jelas bahwa nilai percepatan selalu tetap setiap waktu yang ditunjukkan oleh garis lurus nilai percepatan sejajar sumbu X.

0 comments:

Post a Comment